Jasa YukBersihin

Hindari 3 Aktivitas yang Dapat Merusak Sofa Kulitmu

Sofa kulit tak hanya menjadi tempat duduk di ruang tamu atau ruang keluarga, namun dengan meletakkan sofa jenis ini, ruangan akan semakin terlihat mewah. Hal ini juga yang menjadikan sofa kulit banyak dipilih oleh banyak orang. Melansir dari The Spruce, meskipun kulit merupakan bahan yang tahan lama, namun sifatnya keropos. Hindari beberapa kesalahan dalam menggunakan sofa kulit seperti berikut ini.

1. Menempatkan sofa di dekat sumber panas dan sinar matahari Penempatan furnitur di ruangan seringkali didasarkan pada kenyamanan dan daya tarik visual. Namun, jika Anda meletakkan sofa kulit terlalu dekat dengan sumber panas atau paparan sinar matahari, Anda dapat berisiko merusak sofa kulit. Sumber panas dapat mengeringkan dan merusak furnitur kulit jika terpapar terlalu lama. Selain itu, paparan sinar matahari dapat memudarkan dan merusak furnitur kulit dan akan berakhir dengan sedikit perubahan warna pada furnitur. Skenario terburuk termasuk bagian furnitur yang retak dan kering yang mulai pecah dan terlepas.

2. Meletakkan koran dan buku berwarna di atas sofa Majalah, koran, dan bahkan beberapa buku dapat merembes ke sofa kulit jika dibiarkan bersentuhan dengannya. Baca juga: Trik Meletakkan Sofa agar Ruangan Lebih Terlihat Rapi Meskipun furnitur adalah tempat yang nyaman untuk meninggalkan bahan bacaan, sofa mungkin akan mendapatkan salinan tambahan dari cetakan buku tersebut. Hal ini terutama berlaku untuk halaman majalah dengan warna-warna cerah atau halaman mewarnai yang memiliki krayon. Yang terbaik adalah menghindari meninggalkan barang-barang di kulit untuk waktu yang lama.

3. Lupa membersihkan sofa kulit Sofa kulit perlu dibersihkan setiap minggu. Apakah pemilik memilih untuk menggunakan kain mikrofiber kering atau memilih untuk menggunakan lampiran sikat pada penyedot debu, kuncinya adalah perhatian mingguan pada debu pada sofa kulit. Debu adalah musuh banyak hal, dan kulit termasuk dalam daftar. Untungnya kerusakan mudah dihindari hanya dengan sedikit pembersihan mingguan secara teratur.

4. Menggunakan pembersih yang salah Pemilik sofa kulit harus menghindari sabun dan deterjen, semprotan, minyak, dan poles yang dapat merusak furnitur kulit mereka. Ikuti instruksi pabrik dengan hati-hati dan jika ragu, hubungi profesional. Biasanya hanya kain kering, atau kain pembersih yang dirawat dengan baik dan air hangat yang dibutuhkan.

Beberapa ahli pembersih kulit mengklaim bahwa campuran dari bagian yang sama dari cuka dan air baik untuk membersihkan sofa kulit, namun, jika Anda berencana untuk menggunakan apa pun selain air di sofa Anda, tanyakan kepada produsen terlebih dahulu.

Sumber: Kompas.com


Scroll to Top